Danza de los Voladores

Danza de los Voladores (Pengucapan bahasa Spanyol: [ˈdansa ðe loz olaˈðoɾes]; "Dance of the Flyers"), atau Palo Volador (diucapkan < /small>[ˈpalo βolaˈðoɾ]; "tiang terbang"), adalah upacara/ritual Mesoamerika kuno masih dilakukan hari ini, meskipun dalam bentuk yang dimodifikasi, di kantong-kantong terpencil di Meksiko. Diyakini berasal dari suku Nahua, Huastec dan Otomi di Meksiko tengah, dan kemudian menyebar ke sebagian besar Mesoamerika. Ritual ini terdiri dari tarian dan memanjat tiang setinggi 30 meter (98 ft 5 in) dari mana empat dari lima peserta kemudian meluncurkan diri mereka diikat dengan tali untuk turun ke tanah. Yang kelima tetap di atas tiang, menari dan memainkan seruling dan gendang. Menurut salah satu mitos, ritual itu dibuat untuk meminta para dewa untuk mengakhiri kekeringan yang parah. Meskipun ritual tersebut tidak berasal dari orang-orang Totonac, hari ini ritual tersebut sangat terkait dengan mereka, terutama yang ada di dalam dan sekitar Papantla di negara bagian Veracruz, Meksiko. Upacara ini dinobatkan sebagai warisan budaya takbenda oleh UNESCO untuk membantu ritual bertahan dan berkembang di dunia modern. Suku Aztec percaya bahwa Danza de los Voladores adalah simbol budaya mereka.