Kukulkan

Kukulkan (/kuːkuːlˈkän/) ("Ular Bersayap") adalah nama dewa ular Maya yang juga menjadi nama tokoh sejarah. Penggambaran ular bersayap dapat ditemui di peradaban-peradaban lain di Mesoamerika. Kukulkan berhubungan erat dengan dewa Q'uq'umatz dalam mitologi suku K'iche' dan Quetzalcoatl dalam mitologi Aztek. Tidak banyak yang diketahui mengenai mitologi dewa Kukulkan.

Pemujaan Kukulkan/Quetzalcoatl merupakan agama Mesoamerika pertama yang diikuti oleh peradaban-peradaban Mesoamerika dengan kelompok etnis dan bahasa yang berbeda. Pemujaan ini memfasilitasi komunikasi dan perdagangan di antara orang-orang dengan latar belakang etnis dan sosial yang berbeda. Meskipun pemujaan Kukulkan pada awalnya berpusat di kota tua Chichen Itza, pemujaan ini menyebar hingga menjangkau Dataran Tinggi Guatemala.

Di Yukatan, penyebutan nama Kukulkan sebagai seorang dewa sering kali tercampuraduk dengan seorang individu yang diberi nama dewa Kukulkan. Akibatnya, perbedaan antara keduanya menjadi tidak jelas. Orang ini kemungkinan adalah penguasa atau pemuka agama di Chichen Itza yang pertama kali muncul sekitar abad ke-10. Meskipun Kukulkan disebutkan sebagai tokoh bersejarah oleh penulis-penulis Maya pada abad ke-16, teks-teks dari Chichen Itza pada awal abad ke-9 tidak pernah menganggap Kukulkan sebagai seorang manusi.

Banyak kuil untuk Kukulkan yang ditemukan di situs-situs arkeologi di Semenanjung Yukatan, seperti Chichen Itza, Uxmal dan Mayapan.

Destinations