Kopalnia Soli „Wieliczka”

( Tambang garam Wieliczka )

Tambang garam Wieliczka, di kota Wieliczka, di Kraków wilayah metropolitan, Polandia, telah beroperasi terus-menerus sejak abad ke-13, dan masih menghasilkan garam meja. Tambang ini adalah salah satu tambang garam tertua dunia yang masih beroperasi (tertua di Bochnia, Polandia, 20 kilometer dari Wieliczka). Kedalaman tambang ini mencapai 327 meter, dan panjangnya lebih dari 300 km. Tambang ini kira-kira sudah beroperasi selama hampir 1000 tahun.

Tambang garam Wieliczka memiliki rute wisatawan sepanjang 3,5 km yang mencakup patung-patung dari tokoh-tokoh sejarah dan mitis, yang semuanya diukir oleh para buruh tambang dari batu karang garam. Di sini juga terdapat ruangan-ruangan yang diukir dengan indah, kapel-kapel, sebuah danau bawah tanah, dan pameran yang menggambarkan sejarah penambangan garam. Tambang garam ini dengan tepat disebut sebagai "katedral garam bawah tanah Polandia."

Sekitar 800.000 pengunjung datang untuk melihat tambang ini setiap tahun. Selama ...Selengkapnya

Tambang garam Wieliczka, di kota Wieliczka, di Kraków wilayah metropolitan, Polandia, telah beroperasi terus-menerus sejak abad ke-13, dan masih menghasilkan garam meja. Tambang ini adalah salah satu tambang garam tertua dunia yang masih beroperasi (tertua di Bochnia, Polandia, 20 kilometer dari Wieliczka). Kedalaman tambang ini mencapai 327 meter, dan panjangnya lebih dari 300 km. Tambang ini kira-kira sudah beroperasi selama hampir 1000 tahun.

Tambang garam Wieliczka memiliki rute wisatawan sepanjang 3,5 km yang mencakup patung-patung dari tokoh-tokoh sejarah dan mitis, yang semuanya diukir oleh para buruh tambang dari batu karang garam. Di sini juga terdapat ruangan-ruangan yang diukir dengan indah, kapel-kapel, sebuah danau bawah tanah, dan pameran yang menggambarkan sejarah penambangan garam. Tambang garam ini dengan tepat disebut sebagai "katedral garam bawah tanah Polandia."

Sekitar 800.000 pengunjung datang untuk melihat tambang ini setiap tahun. Selama berabad-abad para pengunjung yang datang ke tempat yang terkenal dan memukau ini mencakup: Nicolaus Copernicus, Johann Wolfgang von Goethe, Alexander von Humboldt, Dmitri Mendeleev, Bolesław Prus, Ignacy Paderewski, Robert Baden-Powell, Jacob Bronowski (yang memfilmkan potongan-potongan dari The Ascent of Man di dalam tambang ini), Karol Wojtyła (belakangan menjadi Paus Yohanes Paulus II), bekas Presiden Amerika Serikat Bill Clinton, raja-raja dan ratu, pangeran dan putri, serta tak terhitung lagi tamu-tamu yang terdiri dari rakyat jelata.

Pada Perang Dunia II, tambang garam ini digunakan oleh para pasukan pendudukan Jerman sebagai pabrik yang memproduksi alat-alat perang.

Tambang garam berlabirin kuno ini yang sangat memukau, menjadi inspirasi bagi adegan-adegan labirin dalam novel sejarah Bolesław Prus tahun 1895, Pharaoh.

Pada 1978 tambang garam Wieliczka dimasukkan ke dalam daftar Situs Warisan Dunia yang asli dari UNESCO.

Tambang garam ini merupakan sebuah "kota bawah tanah" dengan gereja-gereja, danau, dan jalan-jalan.

Photographies by:
Statistics: Position
26
Statistics: Rank
2115696

Tambah komentar baru

Esta pregunta es para comprobar si usted es un visitante humano y prevenir envíos de spam automatizado.

Keamanan
978514326Click/tap this sequence: 3168

Google street view

Where can you sleep near Tambang garam Wieliczka ?

Booking.com
487.390 visits in total, 9.187 Points of interest, 404 Destinations, 16 visits today.