Buryatia
Context of Buryatia
Buryatia (bahasa Rusia: Респу́блика Буря́тия, tr. Respublika Burjatija; IPA: [rʲɪsˈpublʲɪkə bʊˈrʲætʲɪjə]; Buryat: Буряад Улас, Burjaad Ulas) merupakan sebuah nama Subyek Federal Rusia. Subyek ini memiliki luas wilayah 351.300 km². Penduduk di Republik ini 981.238 jiwa (2002). Dengan kepadatan penduduk 2,8 jiwa/km². Ibu kotanya ialah Ulan-Ude.
More about Buryatia
- Population 985431
- Area 351300
Batuan diopsidite berwarna biru yang tidak biasa dari Dataran Tinggi Dovyren, Buryatia.Buryatia dijajah untuk pertama kalinya pada 1600 demi kemakmuran, emas, dan tambang lain. Pada 1923, Republik Sosialis Soviet Otonom Buryat-Mongolia (RSSO Buryat-Mongolia) dibentuk sebagai hasil penggabungan Oblast Buryat-Mongol dan Mongol-Buryat. Pada 1937, Aga Buryatia dan Ust-Orda Buryatia dipecah dari RSSO Buryat-Mongolia dan digabung berturut-turut dengan Oblast Chita dan Irkutsk. Selain itu, Distrik Olkhonsky ditransfer dari RSSO Buryat-Mongolia ke Oblast Irkutsk.
Kekaisaran RusiaCossack dan pejabat tsar lainnya mulai bergerak ke timur menuju tanah Buryat pada tahun 1625, di mana mereka memperkirakan 30.000 Buryat tinggal di Siberia tenggara, mereka kemudian mengumpulkan upeti dari suku Siberia kecil lainnya. Buryat menolak penggabungan ke dalam sistem upeti Kekaisaran Rusia (yasak) yang menuntut pasokan bulu tahunan; baru pada tahun 1680-an tanah Buryat timur terakhir dipaksa untuk berpartisipasi dalam sistem yasak. Pada 1666, benteng Udinskoye didirikan. Daerah ini kemudian dikenal sebagai Verkhneudinsk – pada tahun 1934, namanya diubah menjadi Ulan-Ude, ibu kota Buryatia saat ini.[1]
...SelengkapnyaRead less Batuan diopsidite berwarna biru yang tidak biasa dari Dataran Tinggi Dovyren, Buryatia.Buryatia dijajah untuk pertama kalinya pada 1600 demi kemakmuran, emas, dan tambang lain. Pada 1923, Republik Sosialis Soviet Otonom Buryat-Mongolia (RSSO Buryat-Mongolia) dibentuk sebagai hasil penggabungan Oblast Buryat-Mongol dan Mongol-Buryat. Pada 1937, Aga Buryatia dan Ust-Orda Buryatia dipecah dari RSSO Buryat-Mongolia dan digabung berturut-turut dengan Oblast Chita dan Irkutsk. Selain itu, Distrik Olkhonsky ditransfer dari RSSO Buryat-Mongolia ke Oblast Irkutsk.
Kekaisaran RusiaCossack dan pejabat tsar lainnya mulai bergerak ke timur menuju tanah Buryat pada tahun 1625, di mana mereka memperkirakan 30.000 Buryat tinggal di Siberia tenggara, mereka kemudian mengumpulkan upeti dari suku Siberia kecil lainnya. Buryat menolak penggabungan ke dalam sistem upeti Kekaisaran Rusia (yasak) yang menuntut pasokan bulu tahunan; baru pada tahun 1680-an tanah Buryat timur terakhir dipaksa untuk berpartisipasi dalam sistem yasak. Pada 1666, benteng Udinskoye didirikan. Daerah ini kemudian dikenal sebagai Verkhneudinsk – pada tahun 1934, namanya diubah menjadi Ulan-Ude, ibu kota Buryatia saat ini.[1]
^ Quijada, Justine B. (2019). Buddhists, shamans, and Soviets : rituals of history in post-Soviet Buryatia. New York, NY. ISBN 978-0-19-091680-0. OCLC 1045640510.
